THE POWER OF 40 DAYS : LELAKU 40 HARI
https://www.elingjiwo.com/2024/10/the-power-of-40-days-lelaku-40-hari.htmlKeajaiban dari Istiqomah lebih baik dari 1000 karomah
Seorang individu yang mampu konsisten dalam melaksanakan ibadah ,amalan atau misal shalat malam (tahajjud) dianggap sebagai tamu istimewa yang dipilih oleh Allah. Keberhasilan dalam menjaga ketaatan dalam ibadah tidak terlepas dari pertolongan Allah SWT. Untuk mencapai konsistensi tersebut, beberapa langkah dapat dilakukan.
Pertama, apa yang perlu di lakukan ,mari kita bahas bersama yaa..
🌀 Taubat.
Seseorang tidak akan mampu rutin melaksanakan shalat tengah malam apabila masih terjerat dosa. Taubat merupakan langkah awal untuk membersihkan diri dari dosa-dosa yang menghalangi ibadah. Dengan bertaubat, seseorang akan mendapatkan kemudahan dalam beribadah dan melepaskan diri dari belenggu dosa yang menghambat ketaatan.Setelah proses taubat selesai, itupun harus tanpa merasa sudah "suci dan bersih" tetap menjaga diri dari sesuatu yang bisa mengotori suatu taubat ,langkah selanjutnya adalah melatih diri melalui,
yaitu sebuah keistiqomahan kebiasaan ketaatan selama 40 hingga 120 hari secara berkesinambungan. Pembiasaan ibadah, seperti shalat malam, perlu dilakukan secara bertahap seiring dengan tahapan penciptaan manusia.
Proses ini dimulai dengan menjadwalkan ibadah dalam rentang waktu 40 hari tanpa putus. Kemudian, jika masih dirasa berat, tambahkan 40 hari lagi.
Proses ini diulang hingga 120 hari jika diperlukan. Seperti dalam artikel lain yang sudah kami tuliskan juga .
Dengan menjalani pembiasaan ketaatan selama rentang waktu tertentu yang disiplin, seseorang akan merasakan kemudahan dan kenikmatan dalam beribadah. Konsistensi ini akan menjadi kebiasaan yang melekat dalam diri seseorang, dan akhirnya akan menjadi bagian integral dari kehidupannya sehari-hari.
Bagi sdulur eling jiwo,para pengamal keilmuan, jangan berhenti hanya pada patokan misal 1/3/7 hari dlm penyatuan, kalau untuk atau berharap sudah cukup lalu ingin mendapatkan sesuatu yang WOW atau HEBAT
Atau merasa sudah beli ilmu ya harus langsung PEDEZZZ & TAJRIB .
lalu melupakan laku diri nya yang masih banyak kotoran melekat /menghijab akan pancaran nur ilmu NYA .
Namun untuk memperoleh suatu asror ilmu,maka perlu menggembleng dirinya lelaku dengan berbagai wirid itulah sebuah waris bisa turun semua atas karunia-Nya.
Penguasaan suatu ilmu atau amalan apapun setiap orang akan berbeda,karena suatu alasan tadi .setiap orang punya karakter,laku dan cara yang berbeda.
Seorang santri/murid akan selalu menyam bung frekwensi dirinya dengan Sosok Guru yang di ambil ilmunya . Baik secara dhohir dengan adab nya ,juga Batin dengan tidak berprasangka buruk serta selalu berusaha menyambungkan Ruhani dengan cara bertawasul .itulah juga sebagai cara atau asbab untuk meraih suatu asror ilmu dengan mudah .
Lanjut lagi ...dalam pembahasan
Ibarat 1 ilmu di olah, akan sangat dahsyat... 1 ilmu semakin di asah ,di olah tiada akan habis keistimewaan nya . Setiap semakin mendalam dan tekun ,akan menemukan sesuatu yang baru itulah Samudra ilmu NYA yang tiada bertepi
Lelaku 40 hari itu keilmuan akan menampak kan sirr nya. Misal wirid kan 1 ilmu yg sdh di terima, setelah sholat hajat, lalu baca tawasul dan asma ilmu nya.
Luruskan dan perbaiki dengan niat tulus,yakin, ikhlas dan tawakal kepada Allah
Jangan hanya berburu fadilah/manfaat, jgn menunggu keajaiban, jgn ingin cepat bisa terbuka mata batin nya, jangan hanya ingin ketemu khodamnya dsbnya itu hanya sebagian kecil dr keistimewaan ilmu. Ini yang sering terjadi kesalahpahaman dan kesalahan niat para pengamal ilmu
Namun tanpa menata wadaq batin, meluruskan dan memperbaiki niat, maka tirakat akan hampa, tak terasa, tak ada faedah nya.
Hanya kebosanan yg muncul. Lalu menyalahkan sebuah keilmuan, menyalahkan guru yang mengajarkan,Lalu akan menyalahkan Tuhan
Pahami diri kita sndiri, kekurangan, atau apa saja. Yg bs menyebabkan hijab2 dlam mengamalkan sebuah keilmuan.
Maka akan lebih barokah dan manfaat ilmunya atas izin 😇🙏
JANGAN MENGEJAR KEAJAIBAN,
LALU MELUPAKAN SANG MAHA AJAIB
Salam Eling Jiwo
KI AGENG TEJO BARUNA
Lihat juga postingan